Senin, 12 Desember 2011

WISATA PASAR SENI, PASAR HEWAN, PASAR BUNGA

Dalam rangka mengisi pembangunan yang merata di Negara tercinta kita ini perlu digalakkan segenap usaha kreatif di segala bidang, salah satunya bidang pariwisata. Negara tercinta kita ini telah dikaruniai oleh Tuhan Yang Maha Kaya lagi Maha Satu ini dengan berbagai kekayaan alam, budaya, dsb, dan untuk itu selayaknyalah kita menggunakan dan mensyukuri karunia Tuhan tersebut sebaik-baiknya, dengan merawat dan mengembangkannya.
Kita akan bicara mengenai pengembangan atau pendirian wisata dalam bentuk pasar, yaitu Wisata pasar Seni, Pasar Hewan dan Pasar Bunga yang sebaiknya dikembangkan di semua kabupaten di negara tercinta kita ini. Dengan asumsi untuk meningkatkan arus kunjungan wisata di daerah perkotaan atau sekitar perkotaan. Salah satu gagasan yang bisa dilakukan diantaranya adalah pembangunan ataupun pengembangan pasar seni, pasar hewan dan pasar bunga secara terpisah-pisah ataupun dengan disatukan di satu tempat. Karena dengan adanya ketiga jemis pasar tersebut kemungkinan besar bisa meningkatkan jumlah objek wisata, juga meningkatkan daya tarik wisata baik wisata bagi penduduk kota itu sendiri maupun orang-orang dari luar kota bahkan mungkin manca negara. Dengan catatan pengelolaan ketiga jenis pasar tersebut harus professional, tertata rapi, menarik, bersih dan aman serta didukung jalur akses transportasi yang lancar.
Wisata berupa pasar seni, pasar hewan dan pasar bunga semestinya di adakan secara tetap atau permanen, bukan hanya diadakan atau digelar bila ada peringatan hari-hari besar saja. Karena dengan didirikannya di tempat-tempat yang permanen/tetap, memungkinkan akan terjadi lebih banyaknya tawar-menawar di bidang usaha tersebut karena factor kepercayaan dan terkenalnya tempat tersebut. Dan tentunya juga akan memberikan dampak positif yaitu selalu ada untuk bisa dikunjungi secara langung ataupun secara tidak langsung yaitu melalui media online (telekomunikasi), dan dapat menyediakan berbagai jenis lapangan kerja baru.
Jenis-jenis usaha dan lapangan kerja baru yang dapat di adakan di ketiga jenis pasar tersebut yaitu : usaha bagi seniman-seniman lukis, patung, ukir, pembuat pigora, pembuat berbagai kerajinan, peternak burung, peternak ikan hias, penjual pakan ternak, aksesoris ternak dan ikan, pengusaha budidaya bunga, tanaman buah, pupuk, pot bunga, usaha pengepakan/packing dan sebagainya.

Hal yang berhubungan dengan wacana wisata adalah ketiga jenis pasar tersebut bisa menjadi tempat untuk refreshing, jalan-jalan ( just walking around), objek berfoto, dan wisata konsumtif yaitu terjadinya tawar-menawar perdagangan, baik itu transaksi dagang antar orang-orang sedaerah, dengan luar daerah/luar kota atapun dengan orang-orang dari luar negeri, dimana transaksi tersebut biasanya terjadi di bidang karya seni, tanaman bunga, ikan hias, burung-unik, dan handicraft/kerajinan.
Pasar Seni : berisi product-product karya lukis, patung, ukiran kayu dan kulit, kain, berbagai handicraft atau kerajinan dari berbagai bahan local.
Pasar Hewan : berisi product-product burung-burung/ unggas unik/ocehan, ikan hias, pakan ternak, dan aksesoriesnya. Sebagai contoh pasar burung dan ikan hias di Kota Malang yang bernama Splendit, dimana pasar tersebut selalu ramai dikunjungi baik oleh orang-orang di daerah itu sendiri, juga banyak yang datang dari kota-kota lain bahkan dari luar propinsi.
Pasar Bunga : berisi product-product tanaman bunga–bunga hias, tanaman buah-buahan, pot bunga, pupuk, dan aksesories bunga.
Peningkatan wisata Indonesia harus kita dukung sepenuihnya karna memang berdampak positif bagi bangsa tercinta kita ini, baik di bidang pendapatan negara ataupun perbaikan di bidang social ( terciptanya lapangan kerja baru). Semoga negara kita ini semakin besar dan terkenal dengan objek-objek pariwisatanya.
By. Irawan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar