Kamis, 02 Desember 2010

MEMELIHARA KELESTARIAN SEMUA JENIS HEWAN DI INDONESIA Untuk PENINGKATAN PARIWISATA DAN PEREKONOMIAN PADA UMUMNYA.

Indonesia memang merupakan Negara kepulauan, dan dengan sendirinya letak geografis yang demikian luasnya ini memperkaya keanekaragaman jenis hewan di darat ataupun di perairan air tawar dan laut.

Pemerintah kita memang mempunyai beberapa tempat suaka perlindungan alam untuk beberapa jenis hewan dan tumbuhan, tetapi masih perlu perhatian dan pengembangan lebih untuk mempertahankan dan mengembangkan asset di dalamnya. Juga kita telah banyak memiliki kebun binatang-kebun binatang di banyak kota besar, tetapi dengan keterbatasan luas yang belum bisa mewakili pengembangan populasi hewannya. Banyak perspektif di masyarakat akan keinginan masyarakat untuk bisa terbangunnya banyak tempat yang berorientasi sebagai tempat pengembangbiakan (breeding / penagkaran) dan pelestarian untuk semua jenis hewan yang ada di negara kita, jadi bukan hanya kebun binatang saja, tetapi suatu taman, sauna, atau area yang dikhususkan untuk perkembangbiakan semua jenis hewan di negara kita ini. Yang pada intinya bertujuan untuk sesalu menyuplai keseimbangan volume populasi hewan yang semakin berkurang baik jenis ataupun jumlahnya. Misalnya dengan melepaskan hasil penangkaran hewan kita ke alam bebas atau ke daerah ekosistemnya dan atau memberikan perluasan pula pada kebun binatang yang telah kita miliki.

Pelestarian fauna kita, bisa juga dilakukan dengan mencanangkan program penangkaran di tiap-tiap kabupaten yang digunakan untuk kepentingan dan pelestarian fauna di daerah kabupaten itu juga. Karena sebenarnya dengan adanya perspektif positif masyarakat yang demikian ini dengan sendirinya bisa meningkatkan value dalam arti yangluas ke depannya dan akan pula berdampak positif di bidang ekonomi kita, baik dari sisi pariwisata, ataupun mungkin nilai jual (sesuai dengan peraturan pemerintah) dari semua jenis hewan yang ada di Negara kita yang biasanya negara lainpun berkeinginan untuk memilikinya bahkan melestarikannya.

Pemberbanyakan tempat-tempat penangkaran pengembangbiakan hewan tersebut bisa dilakukan oleh pemeintah sendiri, atau juga bisa bekerjasama antara pemerintah dengan pihak swasta, bahkan mungkin juga kerja sama pemerintah kita dengan perserikatan bangsa-bangsa ataupun organisasi fauna di dunia internasional. Tidak menutup kemungkinan hal tersebut diatas diberlakukan juga pada jenis flora yang ada di negara kita ini. Tidak bisa kita bayangkan besarnya devisa yang akan kita raih bila sector kekayaan fauna kita bisa mendatangkan begitu banyak turis mancanegara.

Dengan wacana tersebut marilah kita berupaya untuk lebih peka dan berkontribusi aktif untuk turut serta memelihara pelestarian flora dan fauna yang berlimpah keanekaragamannya dan yang telah dianugrahkan oleh Sang Maha Pencipta pada negara kita ini ( sebagai rasa syukur PadaNYA) demi kebaikan bangsa kita sendiri pada khususnya dan alam bumi inio pada umunya.

By. Irawan.

Readmore »»

KEMACETAN DI JAKARTA, SOLUSINYA ?

Jakarta, pusat dari segala pemerintahan dan perekonomian Indonesia. Hampir semua kebijakan berasal dari ibu kota ini. Sampai akhir tahun 2010 ini, Jakarta mulai mengalami dilema yaitu masalah kemacetan lalu lintas. Pihak pemerintahan dan aparatur negara terus bekerja keras dan banyak melakukan pembenahan. Disatu sisi memang memberikan hasil dan dampak positifnya, tetapi di sisi lain terkendala oleh semakin bertambahnya penduduk Jakarta, perkembangan kesibukan kegiatan perekonomian dan pemerintahannya, juga jumlah kendaraan bermotornya yang semakin bertambah. Ini juga bisa terjadi pada kota-kota besar lainnya di Indonesia.

Dalam masyarakat kita beredar berbagai wacana ataupun persepsi untuk memberikan pandangan bagaimana membantu Jakarta yang begitu kompleksnya dengan segala hambatan di segi kemacetan lalu lintasnya. Ada beberapa masyarakat Indonesia yang berwacana bahwasannya :

  • di Jakarta perlu di bentuk jalan-jalan alternative yang tidak perlu lebar dan satu arah
  • ada juga pendapat yang mengatakan Jakarta perlu membangun tempat parkir di luar pusat keramaian . dan yang boleh berlalulintas di jalan-jalan besar (jalan protokol /jalan-jalan utama) pusat kota hanya kendaraan angkutan umum, sepeda ontel, kendaraan aparatur pemerintahan dan keamanan, juga kendaraan social.
  • Ada yang berpendapat untuk membagi waktu jam masuk kerja kantor antar area tertentu (tersegmentasi) dengan cara beberapa area dimulai dengan jam kantor lebih awal, sedang area –area selanjutnya diberlakukan jam masuk kantor yang berbeda, begitu pula dengan waktu kepulangannya.
  • Ada yang berpendapat untuk mengoperasikan atau memberdayagunakan sungai-sungai di Jakarta digunakan sebagai sarana alat transportasi (dengan alat angkutnya) atau juga di bangun angkutan layang di pinggiran mengikuti alur sungai.
  • Bahkan ada yang berpendapat mendirikan lagi bangunan kantor pemerintahan di pinggiran kota, dan untuk bangunan kantor yang telah berdiri di pusat kota dijadikan kantor-kantor pemerintahan kedua (pembantu) agar kesibukan pemerintahan bisa merata.
  • Atau mungkin gabungan atau kombinasi dari beberapa pendapat diatas.

Di tengah semakin kompleksnya dan padatnya penduduk Jakarta, kita memberikan apresiasi yang luar biasa terhadap pemerintahan dan aparatur DKI Jakarta yang selalu bekerja keras demi memperbaiki Jakarta menjadi kota lebih baik, damai, sejuk, berkembang dan maju. Semoga Jakarta menjadi ibu kota negara yang semakin baik.

By. Irawan.

Readmore »»

TERNAK JANGKRIK PELUANG USAHA YANG PROSPEK.


Ukuran kandang penangkaran Panjang kira-kira : 1,5 m.

Lebar : 75 cm.

Tinggi : 75 cm.

Bahan-bahan yang diperlukan : - Kertas Kardus, kayu reng, lem kayu, kuas besar, steples besar, isolasi kertas dan plastic besar, kawat ram halus ( menghindari cecak dan hewan pemangsa lainnya) semen, bak plastic air di alas kayu untuk mencegqah semut dan hewan lainnya.

- Kain halus lembab basah untuk tempat telur.

- Makanan Jangkrik : Foor / pellet halus ( jangkrik anakan), sayur-sayuran (sayur-sayur sisa).

- Ranting-ranting, daun pisang kering

.

  • Setelah frame atau ragangan kayu telah terbentuk, tempelah dengan kertas kardus, bentuklah sedemikian sesuai gambar, setelah itu lapisi dengan lapisan semen campur silikon dioleskan dengan kuas hingga kering , untuk dasar berilah pasir kering campur sedikit kapur untuk mengurangi keasaman,dengan tebal lebih kurang 1 cm saja.Lampu yang masuk ke dalam kandang untuk memberikan kehangatan pada jangkrik agar suhu tubuhnya terjaga, tetap gemuk, cepat besar dan mengurangi terbentuknya jamur.
  • Indukan jantan berbanding 1 : 15/20 ekor dengan betina. Setelah bertelur, pisahkan indukan dari telurnya
  • Lampu 5.Watt, dari alas kira-kira 50cm

Selamat mencoba dan semoga sukses, amin. Mohon maaf bila masih terdapat kekurangan pada tulisan diatas.

By. Irawan.

Readmore »»

SIFAT KOSUMERISME YANG BERLEBIHAN

Karakter seperti ini dipunyai oleh kebanyakan masyarakat kita, terutama oleh mereka –mereka yang sedang mendapatkan kelebihan rejeki/materi, ataupun yang memang sudah terbiasa dengan keinginan yang berlebihan atau dengan kata lain mereka-mereka dari tingkatan ekonomi menengah keatas. Sedangkan untuk masyarakat miskin atau yang pendapatannya di bawah standart rata-rata perkapita per bulan, cenderung untuk tidak bersifat konsumerisme, karena mereka lebih memikirkan makan ketimbang memenuhi kebutuhan yang lain. Mereka berpikir mempertahankan hidup lebih penting ketimbang menikmati hidup. Bagi mereka apa yang ada pada saat ini adalah anugrah yang disyukuri dan untuk esok adalah harapan yang harus diperjuangkan. Lain halnya dengan orang yang berpenghasilan lebih, kecenderungan kebingungan untuk membelanjakan uangnya tiap hari seringkali mengesampingkan nilai kepentingan / nilai kegunaan dari sesuatu yang mereka beli.

Konsumerisme tersebut bukan hanya sebatas pada barang atau benda saja tetapi juga pada bidang kepuasan bathiniah atau juga pada sesuatu hal yang bersifat untuk meningkatkan nilai penampilan atau image. Budaya untuk berkonsumtif kadang dapat mengalahkan keinginan untuk hidup berhemat bahkan mungkin juga untuk berpola hidup sehat.

Kata konsumerisme yang berlebihan didasarkan akan rasa keingainan yang teramat besar untuk melakukan pembelian, penggunaan pada barang-barang ataupun hal-hal yang sebenarnya bila dipikir-pikir ulang kita tidak begitu memerlukannya. Sifat yang demikian ini biasanya timbul untuk mengisi waktu luang, jaminan social yang dirasa sudah berlebih baik untuk saat itu ataupun masa yang akan datang, menghilangkan kejenuhan atau permasalahan yang sedang dihadapi untuk sesaat, ataupun yang lebih tidak baik lagi adalah sudah menjadi watak dasar / basic karakter untuk memiliki barang atau sesuatu hal lebih dari beberapa buah tau beberapa hal dengan nilai kegunaan yang sama.

Pada dasarnya mereka ingin bahagia pada saat itu, yang sebenarnya jika di kaji ulang secara logika, kebahagiaan bukan hanya didapat dengan melengkapi atau memnuhi segala kebutuhan yang talah terpenuhi atau belum terpenuhi, tetapi kebahagiaan juga bisa diraih dengan membahagiakan orang-orang lain meski sedikit, dan kalau bisa dengan lebih banyak, dengan yang demikian ini kebahagiaan bathin kita juga akan terpenuhi bahkan bisa teraasa teramat lama. Pengalihan sifat konsumerisme juga bisa dilakukan dengan mencoba berinvestasi secara kecil-kecilan (yang tidak beresiko besar), atau mungkin juga sifat konsumerisme tersebut dijadikan bisnis dengan menjual kembali barang yang telah kita beli baik itu secara door to door, via friends ataupun disediakan outlet/tempat khusus, tetapi yang demikianm ini biasanya beresiko pada pertimbangan untung dan rugi dan harus melaui proses belajar dan berkonsultasi dengan para ahli di bidang tersebut.

Jadi sebenarnya untuk menghambat rasa konsumerisme tersebut sebaiknya kita berpikir dan berpikir dahulu tentang nilai kegunaannya untuk jangka pendek atau jangka panjang atau juga dengan membayangkan atau menghayalkan dahulu seolah-olah barang atau sesuatu hal itu telah kita dapat/peroleh kemudian kita cermati apa dan bagaimana nilai kegunaannya, lebih banyak manfaatnya, sedikit manfaatnya atau bahkan tidak bermanfaat sama sekali. Cobalah untuk membelanjakan uang anda pada hal-hal yang tepat dan berguna, misalnya buku, atau berinvestasi ke atas yang bersifat amal atau charity. (sebaik-baik manusia adalah manusia yang berguna pada orang-orang lain)

By. Irawan.

Readmore »»

IDE-IDE WIRA USAHA KREATIF YANG DIDAPAT DARI BERBAGAI SUMBER MEDIA MASA, BAIK MEDIA CETAK, ELEKTRONIK ATAUPUN MEDIA ON LINE.

Beberapa informasi ide-ide kreatif berwirausaha yang dapat penulis kumpulkan adalah sbb:

- TAS JINJING berbahan anyaman plastic, Rajutan pelepah daun pisang, Kain percah, kain goni, potongan kain jeans, kain blaco ataupun gabungan kulit hewan.

Kombinasi untuk mempermanis ide diatas adalah dengan : hiasan dari biji-bijian yang ditempelkan, lukisan atau batik, guntingan kain percah dengan motif boneka dan tumbuhan, batok kelapa, bamboo, kayu, dsb.

- MINIATUR, bisa berupa miniature : hewan, rumah adat, sangkar, alat musik, alat olah raga, rombong jualan, perahu, mobil dan motor, furniture, alam atau kolam, bunga, dsb.( bahan perekat : lem bakar, resin, lem kayu, dsb)

Bahan yang bisa digunakan dari : bamboo, kayu, batok kelapa, rotan, kerang laut, batu-batuan kerikil, kertas bekas, dsb

.

- PIRING HIAS, bisa dari piring kaca atau beling, cobek/cowek (kayu, batu), tanah liat, pasir yang dibentuk piring bercampur resin, dsb.

Modifikasi hiasannya berupa hiasan berbentuk Kaligrafi, pemandangan alam, gambar perahu-gembala, bunga, boneka/kartun, yang berbahan dari : Cat Opaque Coates, Cat Transparent Vetro atau timbul cat acrylic, tempelan pasir berwarna, pecahan batok kelapa, serbuk kayu, biji-bijian, kerikil warna, dsb. .( bahan perekat : lem baker, resin, lem kayu, dsb)

- GENTONG KOLAM IKAN, Bahan : gentong yang dipecah sisi sampingnya dengan ukuran lebar lobang 1/3 ukuran utuh. Bahan tambahan : pecahan batu bata, genteng, batu kerikil, semen, tumbuhan air alami atau plastic, pompa air kecil, ikan hias kecil, bola lampu kecil, cat warna alami.

Model yang bisa diterapkan didalamnya adalah : kolam ikan air terjun berlapis, jembatan dsb. .( bahan perekat : lem baker, resin, lem kayu, dsb)

- MODIF BUSANA MUSLIM. (meningkatkan nilai jual). Bahan barang jadi ataupun setengah jadi busana muslim polos yang dilukis dengan cat timbul acrylic (kental), dengan bentuk batik, grafis abstrak atau campur dan diletakkan pada posisi yang artistic unic dan tidak umum di busana muslim tersebut.

- GANTUNGAN KUNCI. Berbahan dan terbentuk dari cetakan resin yang di dalamnya dapat diisi hiasan dari model clay (semacam malam), hewan-hewan kecil (serangga, ikan,dsb), daun-daunan, tumbuhan kecil-kecil, goresan-goresan warna, dsb.

- LAMPU GANTUNG, LAMPU DUDUK, LAMPU DINDING. Berbahan kayu, bamboo, batok kelapa, pecahan kaca, rangkaian biji-bijian, rangkaian kulit kayu, rajutan abstrak rotan, rangkaian daun-daunan yang dilapisi resin, bola lampu, kabel, dsb.

- GELANG, CINCIN DAN KALUNG. Berbahan : untaian modif bamboo, batok kelapa, tulamg, batu alam, biji-bijian, tulang hewan, rotan, resin, dsb.

- BINGKAI PIGURA, JAM DUDUK, TEMPAT FULPEN. Berbahan : kayu, pasir warna, kerang laut, daun-daunan kering, batok kelapa, bamboo, rangkaian batu kerikil, rotan, serbuk kayu, kertas bekas, dsb.

Semoga ide-ide kreatif untuk ber-wirausaha tersebut diatas bisa menambah wacana dan memberikan manfaat bagi para pembaca, dan tentunya ide-ide tersebut harus dilakukan dengan sabar, tlaten, ulet dan usahakan dengan menggunakan bahan-bahan bekas terlebih dahulu, selamat mencoba dan semoga sukses, amin.

Sumber wacana : berbagai sumber.

Readmore »»

Selasa, 02 November 2010

MENANGKARKAN / BERTERNAK BURUNG PARKIT ( BERWIRAUSAHA ) Bag. I




Berternak atau menangkarkan hewan merupakan kreatifitas untuk menciptakan peluang usaha baru / mengurangi pengangguran dengan modal usaha yang relative kecil ( dibawah Rp.500.000,- ), salah satunya adalah dengan berternak atau menangkarkan burung jenis burung parkit ( Parkit Breeding ). Jenis burung ini memiliki kelebihan dalam corak warna bulunya yang cantik dengan berbagai warna yang menarik ( bright and full color ). Juga jenis burung tersebut mampu bertelur hingga 6 s/d 8 butir telur.

Dan didukung pula dengan pakan yang mudah juga murah, untuk masalah pakan murah tergantung dari bagaimana kita membiasakan burung tersebut untuk memakan makanan dengan jenis harga murah. Berdasarkan pengalaman pribadi saya, akan saya jelaskan tahapan-tahapan berternak / menangkarkan burung parkit.

- Pilihlah indukan burung parkit yang masih muda, dengan ciri warna hidung di atas paruhnya masih berwarna merah mudah dan belum banyak bersisik putih, juga kaki yang masih belum banyak warna sisik putihnya.

- Tangkarlah 2 pasang burung parkit, sebaggai awal untuk indukan. Yang harganya per ekor berkisar Rp.15.000,- s/d Rp. 25.000,-

- Buatlah kandang terlebih dahulu dari kawat ram dan kayu, atap terserah, dengan ukuran besar kurang lebih 1,5 m x 1,5 m dan tinggi minimal 1,5 m . Alas juga sebaiknya terbuat kawat ram ukuran 1-1,2 cm. Tanah di bawahnya sebaiknya diberi sedikit kapur untuk mengurangi kadar asam dari kotoran burung sehingga burung lebih sehat. Sebaiknya pintu kandang di buat 2-4, beberapa berukuran kecil yang terletak di beberapa tempat, dan 1 berukuran besar untuk kita bisa masuk ke kandang tersebut.

- Buatlah juga sangkar untuk bertelur berbentuk kubus dengan ukuran 15 cm x 15 cm dari kayu yang agak keras, dan lubangi depan sangkar serta berilah alas berpijak di bawah lubang tersebut. Diameter lubang kira-kira 3,5 - 4 cm, jarak lubang masuk burung dari alas bawah kubus kira-kira 5 cm dan berilah serbuk atau serpihan kayu di dalam sangkar tersebut. Sebaiknya buatlah sangkar dengan jumlah yang banyak, kira-kira 5 – 10 sangkar yang dipasang disisi belakang sangkar dengan tinggi 1 m lebih dari alas kandang.

- Berilah cabang-cabang ranting untuk tempat bertengger. Usahakan bagian belakang sangkar ditutup dengan media yang gelap agar burung tenang saat bersarang/bertelur dan terhindar dari hewan pengganggu lainnya.

- Untuk minum sebaiknya perlu diberi vitamin yang bisa didapatkan di toko-toko hewan ternak, dan untuk tempat minum atau makanannya bisa menggunakan media tempat minum ayam potong sehingga bahan makanan / minuman bisa otomatis turun saat saat termakan. Jagalah kebersihan tempat minumnya, cucilah 2 hari sekali agar tidak lembab dan berlumut. Sediakan pasir sebagai bahan pembantu pencernaan burung. Untuk jenis makanan bisa millet, juwawut, jagung muda atau biasakan juga dengan gabah padi ( karena harganya murah ). Keuntungan menggunakan tempat makan/minum milik ayam adalah bila seawktu-waktu ternak burung kita tersebut kita tinggal untuk waktu yang agak lama, burung tetap bisa mendapatkan bahan untuk makan dan minum yang tetap banyak.

- Bila sarana kandang, sangkar untuk bertelur dan makanan cukup baik, maka burung akan cepat untuk bertelur. ( Biasanya telur menetas dalam waktu lebih kurang 21 hari ).

Selamat mencoba, semoga tips menangkarkan burung parkit diatas bisa menjadi lahan usaha baru yang dapat menjadikan hobi yang menghasilkan bagi para pembaca. Semoga sukses.

By. Irawan.

Readmore »»

Senin, 27 September 2010

Menghijaukan Kota dengan Mini Taman Kota, Miny Garden at Down Town or Center Town

Menghijaukan kota ( green city ) agar telihat lebih asri, indah, sejuk dan nyaman bukan hanya dengan meletakkan konsep penghijauan berupa pengembangan taman kota di sekitar alun-alun kota saja ataupun di pertengahan pemisah jalan raya saja, tetapi bisa diwujudkan dengan menciptakan taman tersebut ( berupa taman mini lengkap dengan kursi panjangnya ) di sekitar trotoar atau area parker di sekitar toko-toko besar, swalayan , ataupun di rukan-rukan ( rumah kantor ), ruko ( rumah toko ) bahkan di tempat pemberhentian angkutan kota / halte-halte.

Dengan format penciptaan berupa taman yang berukuran kecil/mini dengan disertakan pula kursi panjang sebagai tempat duduk/beristirahat. Bisa kita bayangkan bila hal tersebut bisa terwujud di dalam kota yang terlihat sesak, sibuk, dan penuh dengan asap kendaraan bermotor, dengan demikian akan tercipta suatu pemandangan yang lebih menyejukkan, dan memperindah suasana kota. Dan tentunya penciptaan taman mini – taman mini tersebut bukan hanya di dalam kota saja tetapi juga meluas dan berkembang di pinggiran kota. Dampak positif yang lain adalah bisa lebih menyegarkan udara kota, membentuk psikis / karakter penghuni kota untuk lebih berbudaya mencintai keindahan, ketertiban, memperindah tata kota dan menciptakan rasa ketentraman, memberikan rasa refresh bagi orang-orang yang sibuk dan berlalu lalang di dalam kota.

Semoga kota-kota hijau kita di Indonesia lebih banyak terbentuk untuk membuat suasana kota yang lebih segar, sejuk, damai dan bersahabat.

By. Irawan.

Readmore »»